Pada tahun 2013, Peternakan Thongchai Chanthaburi didirikan di 4/45 Moo 1, Kecamatan Thap Chang, Kecamatan Soi Dao, Provinsi Chanthaburi.
Didirikan oleh Bapak Kittisak Samranjit, yang juga dikenal sebagai Sia Bee, peternakan ini dinamai Plai Thongchai, seekor gajah terkenal yang dihormati oleh penduduk desa Thap Chang. Luang Ta Son dari Wat Khao Kaew, Kecamatan Pratong, dengan baik hati memberkati tanda keberuntungan tersebut.

Setelah peternakan selesai dibangun, peternakan ini mengumpulkan ayam aduan Burma dari peternakan-peternakan terkemuka di wilayah Utara, Tengah, Timur Laut, Barat, dan Timur untuk dikembangbiakkan. Jenis ayam utama yang diimpor untuk dikembangkan adalah:

Jao Tao Sam Saen, sang juara, dengan harga 660.000 baht, dari Peternakan Ko Sem, untuk dikembangbiakkan.

Ayam jantan ini memiliki jambul yang khas, kaki depan yang kuat, semangat yang tangguh, dan jumlah kaki yang banyak.

Jao Saenchai Yai, dengan kaki depan seperti hujan badai. Dari Pee Nueng Nuea Chiang Mai.
Chao Dao Thong, bapak Burma yang tak terlihat, juara 2,2 juta baht, dari Ko Sem Farm.
Chao Plai Ngam, bapak Burma modern, juara 15,7 juta baht, dari Stadion Thet Thai, dari Pee Noi Chao Chom.
Chao Yeer Nam Jai, bapak Burma yang berkaki dalam, dari Sia Boy Potharam.
Chao Kao Kae, juara 6,6 juta baht, dari Sia Ex K. Kao Yot. Garis keturunan: Kao Lan, ibu: Chao Thap Tor Daeng.
Chao Phet Khiri dan ibu: Chao Ronnie, dari Peternakan Ko Sem.
Chao Pla Man, dari Peternakan Ko Sem.
Chao Tao Mue Nueng, bapak generasi pertama Burma, dari Boon Raksa Lampang.
Chao Som Poi, pejantan Burma, dari Boon Raksa Lampang.
Trah ini telah dikembangkan dan digunakan baik di dalam negeri maupun internasional. Seorang teman Vietnam dari kandang Vietnam Thai,
telah berhasil berkompetisi di Vietnam dan telah berbagi ayam juara, Kai Ngorn Plaem Burma,
yang dikirim ke peternakan ayam-ayam tersebut untuk meningkatkan struktur tubuh mereka. Untuk berkompetisi dengan ayam-ayam Ngorn yang telah bertarung 100 kali.
Jao Tao Dak Luk, juara 12 kali bertarung, Ngorn Plaem Burma, memiliki pejantan seberat 3,2 kilogram (12 kali bertarung).
Jao Moob Dak Luk, juara 6 kali bertarung, memiliki pejantan seberat 3,8 kilogram (12 kali bertarung).
Jao Du Dak Luk, Ngorn Plaem Burma, adalah pejantan terampil dengan jambul, pejantan bertubuh samping dengan kepala lurus, dan pejantan istimewa. Keturunannya mengalahkannya dengan tendangan-tendangan yang mematikan.

Peternakan Thongchai Chanthaburi dikelola sesuai standar, termasuk pemeliharaan, manajemen kandang, kebersihan, pengendalian penyakit, dan registrasi. Ayam berbakat dan ayam bersayap diidentifikasi, dengan mengidentifikasi induk dan tanggal lahir mereka berdasarkan rasnya.